EmitenNews.com – Presiden Komisaris sekaligus pemilik PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Soegiarto Adikoesoemo memborong saham perseroan sebanyak 3.573.300 saham pada 16-17 Juni 2022.
Dalam keterbukaan informasi disebutkan bahwa harga pembelian rata-rata Rp 1.144 per saham, sehingga nilai transaksi pembelian saham mencapai Rp 4,08 miliar.
Sebelum transaksi, Soegiarto memegang 62.056.500 saham atau 0,31%. Setelah transaksi menjadi 65.629.800 saham atau 0,33%. Tujuan dari transaksi adalah investasi dengan status kepemilikan saham langsung.
Beberapa rentetan transaksi beli Soegiarto Adikoesoemo yang juga sebagai Komisaris melakukan pembelian saham AKRA secara beruntun mulai dari tanggal 13-15 Juni 2022.
Pada 13 Juni, Soegiarto menyerok saham AKRA sebanyak 3.302.500 lembar pada harga rata-rata Rp1.157,1 per saham. Kemudian pada tanggal 14 Juni menyerok lagi sebanyak 1.601.800 lembar pada harga Rp1.134,21 per saham dan pada tanggal 15 Juni membeli lagi sebanyak 377.300 lembar pada harga Rp1.155 per saham. Dari pembelian saham tersebut Soegiarto diperkirakan merogoh dana sekitar Rp6,1 miliar.
Sebelumnya, AKR Corporindo membagikan dividen sebesar Rp 29 per saham atau setara dengan Rp 572,4 miliar. Dividen tersebut merupakan 51,5% dari laba bersih perseroan 2021 sebesar Rp 1,11 triliun.
Dividen tersebut terdiri atas dividen interim setara dengan Rp 12 per saham yang telah dibagikan pada 19 Agustus 2021. Sisa dividen sebesar Rp 17 per saham telah dibayarkan pada 24 Mei 2022.
Selama 2021 AKR Corporindo membukukan pendapatan sebanyak Rp 25,46 triliun atau melesat 45,57% dari periode yang sama tahun lalu yakni Rp 17,49 triliun. Laba bersih ikut naik 20% menjadi Rp 1,13 triliun dari sebelumnya Rp 961,99 miliar.